7 Sayuran yang Mengandung Gas, Bisa Sebabkan Perut Kembung

Tifani
Oleh Tifani
26 Maret 2024, 13:04
Sayuran yang Mengandung Gas
Freepik
Ilustrasi, sayuran.

Fruktan merupakan salah satu serat larut yang dapat menyebabkan kembung. Saat fruktan mencapai usus besar, bakteri usus akan memfermentasinya, menghasilkan gas sebagai produk sampingan.

Paprika hijau memiliki kulit yang keras dan sulit dicerna. Hal ini dapat menyebabkan makanan bergerak lebih lambat melalui sistem pencernaan, yang dapat meningkatkan produksi gas.

Namun, perlu diingat bahwa tidak semua orang mengalami kembung setelah mengonsumsi paprika hijau. Faktor-faktor lain, seperti sensitivitas individu, jumlah paprika yang dikonsumsi, dan cara pengolahannya, juga dapat memengaruhi kemungkinan terjadinya kembung.

5. Kembang kol

Sayuran yang Mengandung Vitamin C
Sayuran yang Mengandung Vitamin C (Pexels)

Serupa dengan brokoli, kembang kol juga masuk dalam daftar sayuran yang mengandung gas. Kembang kol mengandung senyawa sulfur seperti glukosinolat dan sulforaphane.

Senyawa ini dipecah oleh bakteri di usus besar, menghasilkan gas hidrogen sulfida, metana, dan karbon dioksida, yang dapat menyebabkan kembung. Kembang kol kaya akan serat, terutama serat larut.

Serat ini tidak dapat dicerna oleh tubuh dan difermentasi oleh bakteri di usus besar, menghasilkan gas dan kembung. Kembang kol mengandung gula kompleks seperti rafinosa dan stachyose.

Gula ini sulit dicerna oleh tubuh dan difermentasi oleh bakteri di usus besar, menghasilkan gas dan kembung.

6. Jamur

Ilustrasi Jamur Ascomycota
Ilustrasi Jamur Ascomycota (Freepik)

Sayuran yang mengandung gas selanjutnya adalah jamur. Jamur mengandung gula alami seperti rafinosa dan fruktosa yang sulit dicerna oleh usus halus.

Gula ini kemudian difermentasi oleh bakteri di usus besar, menghasilkan gas sebagai produk sampingan. Jamur kaya akan serat, yang penting untuk pencernaan yang sehat.

Namun, konsumsi serat berlebihan dapat menyebabkan gas dan kembung, terutama bagi orang yang tidak terbiasa dengan diet tinggi serat. Jamur putih biasa mengandung manitol, gula alkohol yang sulit diserap oleh usus kecil.

Hal ini dapat menyebabkan gas dan kembung pada beberapa orang.

7. Bawang

Ilustrasi cara menyimpan bawang
Ilustrasi cara menyimpan bawang (Freepik)

Bawang adalah makanan umum yang diolah dalam berbagai jenis masakan. Orang bisa makan bawang mentah atau dimasak.

Bawang mengandung fruktosa, yang dipecah oleh usus selama proses pencernaan. Pemecahan gula yang menyebabkan terbentuknya gas.

Gas dari bawang bombay juga cenderung menimbulkan bau. Tak hanya bawang bombay atau bawang merah, bawang putih juga dapat memicu produksi gas berlebih dalam perut.

Demikian ulasan tujuh sayuran yang mengandung gas dan dapat sebabkan perut kembung. Meski begitu, sayuran-sayuran tersebut tetap penting untuk dikonsumsi karena memiliki banyak nutrisi.

Anda tidak perlu menghindari sayuran ini sama sekali, tapi mungkin bisa mencoba untuk mengurangi porsinya atau mengolahnya dengan cara yang berbeda.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...