PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) melaporkan pencapaian signifikan dalam penjualan propertinya dengan total Rp 980 miliar untuk periode Januari-Juli 2024.
Indofarma tidak membagikan dividen untuk tahun buku 2023 seiring dengan kerugian bersih yang dialami perusahaan. Ditambah, penjualan Indofarma turun drastis hingga 70%.
Emiten milik konglomerat TP Rachmat PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) menargetkan penambahan 18 showroom baru Caroline.id dari sebelumnya 10 cabang pada akhir 2023.
Hanya mobil merek Wulling yang mencatatkan kenaikan penjualan pada Januari-April 2023, sedangkan penjualan mobil merek lainnya termasuk yang berada di bawah bendera Grup Astra turun cukup signifikan.
Bank Indonesia (BI) memperkirakan penjualan eceran pada April 2024 akan meningkat secara tahunan maupun bulanan berdasarkan survei penjualan eceran (SPE).
Perusahaan otomotif asal Eropa, Stellantis NV, menghentikan penjualan kendaraan Peugeot di Indonesia. Langkah ini sebagai strategi pertumbuhan bisnisnya di kawasan Asia Tenggara.
PT Astra International Tbk (ASII) mencatatkan penurunan penjualan mobil 23,24% menjadi 40,43 ribu pada Maret. Nilai ini turun dari capaian tahun lalu sebanyak 52,68 ribu unit.
Emiten pengembang properti, PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN), membukukan penurunan laba kotor 59,6% sepanjang tahun 2023 menjadi Rp 1,97 triliun dibanding tahun sebelumnya Rp 4,87 triliun.
PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) membeberkan rencananya untuk menjual aset nonproduktif yang ditargetkan hingga Rp 300 miliar untuk menutupi utang kepada para kreditur.
PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) membukukan laba bersih Rp 1,95 triliun sepanjang tahun 2023. Perolehan ini naik 5,85% dibanding tahun sebelumnya senilai Rp 1,84 triliun.
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) buka suara soal pemegang saham terbesarnya yaitu entitas Alibaba Group, Taobao China Holding Limited yang sempat melepas saham perusahaan teknologi ini.
Bank Indonesia memperkirakan kinerja penjualan eceran meningkat pada Februari 2024. Hal tersebut tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) Februari 2024 yang secara tahunan tumbuh 3,6% yoy.