Pada November 2022 lalu, World Trade Organization (WTO) memenangkan gugatan yang diajukan oleh Uni Eropa terkait larangan ekspor bijih nikel. Bagaimana peluang Indonesia untuk menang dalam banding?
Indonesia menilai tarif bea masuk digital akan membantu pengembang perangkat lunak lokal dan penyedia konten untuk bersaing dengan raksasa teknologi global.
Indonesia ingin WTO menyetop moratorium yang membuat pemerintah tidak bisa mengenakan bea masuk atas produk digital. Biaya berlangganan Gmail, YouTube Premium, Netflix hingga ChatGPT bisa naik.
Beberapa negara, termasuk Indonesia, memang melihat moratorium ini berpotensi menghapus pendapatan dari bea masuk impor transaksi digital e-commerce lintas negara.
Masih berjalannya proses banding gugatan larangan ekspor nikel oleh Uni Eropa di Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) dinilai menguntungkan RI karena hilirisasi dapat terus berjalan.
Uni Eropa menerbikan regulasi yang mewajibkan komoditas memiliki sertifikasi anti-deforestasi untuk masuk ke wilayahnya. Ada kekhawatiran aturan ini akan berdampak terhadap ekspor CPO dari Indonesia.
Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia atau Apkasindo mendukung rencana pemerintah untuk menggugat Uni Eropa ke World Trade Organization atau WTO terkait aturan deforestasi.