Kena Sanksi EU, Rusia Tawarkan Batu Bara ke India Dengan Diskon Besar

Muhamad Fajar Riyandanu
19 April 2022, 15:28
batu bara, rusia, india, ukraina, perang rusia ukraina, sanksi, harga batu bara
123rf.com
Presiden Rusia Vladimir Putin.

"India kesulitan menambah pasokan batu bara termal di tengah meningkatnya permintaan, biaya impor yang lebih tinggi dan ketatnya pasokan dunia," tulis laporan S&P Global.

Pemerintah India sudah berupaya memasifkan produksi oleh badan usaha milik negara dan melelang blok batu bara ke perusahaan swasta untuk menambah kapasitas produksi dan mengurangi ketergantungan dan menghentikan impor pada 2030.

Sepanjang tahun ini para pembeli India mengalami gangguan pasokan salah satunya juga karena larangan ekspor batu bara Indonesia pada Januari, dan melonjaknya harga setelah Rusia menginvasi Ukraina yang berujung pada jatuhnya berbagai macam sanksi, termasuk larangan impor Eropa.

"Permintaan dari negara-negara yang berusaha menggantikan batu bara Rusia telah menyebabkan lonjakan harga batu bara di Australia, Afrika Selatan, AS, dan Indonesia," tulis S&P Global.

Pelaku pasar berharap ada peningkatan permintaan batu bara Rusia dari pembeli India jika harga terus kompetitif dibandingkan dengan batu bara dari negara lain. Menurut data Iman Resources, India mengimpor 1,76 juta mt batu bara dari Rusia pada tahun 2021.

Walau sudah saling kontak, India dan Rusia masih membicarakan mekanisme pembayaran dan waktu pembayaran dan pengiriman. Mekanisme pembayaran menjadi salah satu kendala utama India untuk memuluskan pembelian batu bara dari Rusia.

"Tahun ini jika bank-bank India menemukan solusi pembayaran untuk mengimpor batu bara dari Rusia, maka impor akan mudah. Tidak setiap entitas dapat menemukan struktur pembayaran untuk mendapatkan batu bara Rusia," kata seorang pedagang yang berbasis di India.

Pedagang mengatakan bahwa hanya pembeli besar pada saat ini yang mempertimbangkan untuk mengimpor batu bara Rusia karena pembeli yang lebih kecil tidak dapat mengakses fasilitas perbankan lepas pantai dan pengadaan letter of credit dari bank-bank India.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...