Sepanjang 2022, BPJS Kesehatan Gelontorkan Klaim Rp113,47 Triliun
Pada sisi lain, per 31 Desember BPJS Kesehatan telah menerima iuran JKN sebesar Rp144,04 triliun. Angka ini meningkat dibanding total penerimaan iuran tahun 2021 yang sebesar Rp143,32 triliun.
“Peningkatan penerimaan iuran ini juga didukung oleh peningkatan jumlah kanal pembayaran yang telah mencapai 955.429 titik, yang terdiri dari kanal perbankan, nonperbankan, hingga kader JKN,” ungkap Ghufron.
Selaras dengan standar audit yang ketat, kondisi keuangan BPJS Kesehatan per 31 Desember 2022 telah memenuhi ketentuan dengan mencukupi 5,98 bulan estimasi pembayaran klaim ke depan. Secara keseluruhan, laporan keuangan Program JKN pun telah sembilan kali berturut-turut mendapatkan predikat Wajar Tanpa Modifikasi (WTM).
BPJS Kesehatan terus meningkatkan mutu layanan dengan melakukan inovasi digital, seperti Pelayanan Administrasi melalui Whatsapp (PANDAWA), Chat Assistant JKN (CHIKA), Voice Interractive JKN (VIKA), Aplikasi Mobile JKN, serta BPJS Kesehatan Care Center 165.
Hal ini turut mendongkrak kepuasan peserta JKN. Tingkat kepuasan ini berada pada skor 89,62, alias lebih tinggi dibanding capaian tahun 2021 yang berada pada skor 87,63. “Dukungan dan kepuasan peserta merupakan prioritas utama bagi BPJS Kesehatan,” ungkap Ghufron. Tingkat kepuasan badan usaha juga naik signifikan, dari 86,56 pada 2021 menjadi 90,36 pada 2022.
Untuk meningkatkan kualitas layanan, BPJS Kesehatan berfokus pada inovasi, seperti penerapan Janji Layanan JKN yang kini telah diimplementasikan di 23.255 FKTP dan 2.923 FKRTL. Terbaru, BPJS Kesehatan juga merilis fitur I-Care JKN untuk memudahkan dokter maupun fasilitas kesehatan mengetahui riwayat pelayanan kesehatan peserta JKN.
Atas komitmen tersebut, tak heran jika BPJS Kesehatan mendulang berbagai penghargaan, baik tingkat nasional maupun internasional. Penghargaan-penghargaan itu diantaranya ISSA Good Practice Awards dan MarkPlus Wow Brand. PR Indonesia juga memberikan penghargaan untuk BPJS Kesehatan.
Ghufron berharap, capaian ini dapat memberikan manfaat yang nyata bagi peserta JKN. “BPJS Kesehatan akan terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas layanan dan berinovasi demi kepentingan kesehatan masyarakat Indonesia,” tandasnya.
