PLN Setop Pembangkit Listrik Diesel di Sulawesi Tenggara

Desy Setyowati
25 Desember 2021, 19:03
pln, listrik, pembangkit listrik
Arief Kamaludin|KATADATA
Pembangkit listrik

Anis menyampaikan, fasilitas tersebut akan menghentikan pengoperasian PLTD berkapasitas 7.000 kilovolt ampere (KVA) di Kabupaten Bombana. Sebab infrastruktur kelistrikan ini akan mengalirkan listrik dari pembangkit berbasis Energi Baru Terbarukan (EBT) di Sulawesi, seperti dari PLTA Poso atau PLTA Malea.

PLTS Poso memiliki kapasitas 515 MW. Sedangkan PLTA Malea berkapasitas  2x45 MW. 

Dengan begitu, kehadiran SUTT 150 kV Andoolo – Kasipute dan GI 150kV Kasipute mendukung salah satu program trasnformasi PLN, khususnya dalam pilar Green. Selain itu, mempercepat program Net Zero Emission atau nol emisi karbon yang ditarget tercapai pada 2060.

“Sebelumnya, beberapa kecamatan di Kabupaten Bombana masih terisolasi mengunakan PLTD Ladumpi sebagai sumber pembangkit listrik. Dengan adanya kedua infrastruktur ini, maka warga di sana tersambung ke sistem kelistrikan Sulawesi Bagian Selatan dan keandalan sistem kelistrikan di Kabupaten Bombana akan lebih andal,” katanya.

Ia berharap, hal itu dapat mendorong investasi di Sulawesi Tenggara, khususnya Kabupaten Bombana.

Saat ini, sistem kelistrikan Sulawesi Bagian Selatan memiliki cadangan daya 791,5 MegaWatt (MW). Daya mampu mencapai 2309,1 MW dan beban puncak 1517,6 MW. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...