Hasil Investigasi, BPK: Manajemen Risiko Jiwasraya Bermasalah

Rizky Alika
6 Januari 2020, 15:06
BPK akan mengumumkan hasil investigasi kasus Asuransi Jiwasraya, termasuk adanya indikasi masalah manajemen risiko pada Rabu (8/1) nanti
Adi Maulana Ibrahim | KATADATA
Ilustrasi, logo Jiwasraya

Sebagaimana diketahui, Kejaksaan Agung terus menggelar pemeriksaan terhadap sejumlah orang terkait kasus dugaan korupsi dana investasi Jiwasraya. Kejaksaan sempat memanggil Direktur Utama PT Hanson Internasional Benny Tjokrosaputro dan Presiden Komisaris PT Trada Alam Mineral Heru Hidayat.

Selain itu, Kejaksaan memanggil Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Hoesen. (Baca: Jiwasraya Lunasi Utang Rp 218 Miliar ke BNI)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai, penyelesaian masalah perusahaan asuransi milik negara itu butuh proses dan waktu yang lama. Bahkan, penanganan masalah keuangan Jiwasraya melibatkan beberapa kementerian dan lembaga.

“Ini tidak bisa sehari dua hari. Perlu proses yang agak panjang,” kata Jokowi di gedung BEI, Jakarta, beberapa waktu lalu (2/1).

Menurut dia, masalah Jiwasraya secara korporasi sedang ditangani oleh Kementerian Keuangan, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), serta OJK. Kejaksaan Agung juga tengah mendalami dari sisi hukum.

Sampai saat ini, Kejaksaan sudah mencekal sepuluh orang yang diduga terkait kasus Jiwasraya. Mereka berinisial HR, DYA, HP, MZ, DW, GLA, ERN, HH, BT dan AS. Jokowi menilai pencekalan tersebut perlu dilakukan.

(Baca: Jokowi: Penyelesaian Kasus Jiwasraya Butuh Proses Agak Panjang)

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...