Covid: Video: Rumah Duka Padat, Krematorium di Hong Kong Beroperasi 24 Jam

Pemerintah memperkirakan puncak kasus Covid -19 gelombang Omicron diperkirakan 35 – 65 hari mendatang.

Selain kejelasan aturan, serikat guru di Prancis menuntut pemerintah memberikan perlindungan cukup ke guru dari penyebaran Covid-19, termasuk menyediakan masker.

Afrika Selatan juga merevisi kembali aturan yang tidak mewajibkan tes Covid-19 bagi mereka yang melakukan kontak dengan pasien Covid-19.

Prancis mengetatkan kebijakan untuk mengurangi penyebaran Covid-19 termasuk dengan mewajibkan pemakaian masker kembali serta penggunaan kartu vaksin di bar dan restoran.

Pemerintah mencatat jumlah kematian pasien Covid-19 pada Jumat (17/12) sebanyak 12 orang. Jumlahnya lebih banyak dibandingkan hari sebelumnya, yakni 7 orang.

Kemenkes menyatakan dua pasien baru merupakan hasil pemeriksaan sampel dari kasus probable Omicron yang baru kembali dari luar negeri. Hingga Jumat (17/12) tercatat tiga kasus Omicron di Indonesia.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan per Jumat (17/12), sekitar 150,25 juta orang sudah menerima vaksin dosis pertama.

Jumlah orang yang dites Covid-19 selalu di atas 260 ribu dalam tiga hari. Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan rata-rata sebelumnya yang di bawah 200 ribu.

Bos Moderna Stephane Bancel mengatakan, vaksin yang ada saat ini kurang efektif melawan varian Omicron. Sedangkan pembuat Pfizer optimistis, vaksin Covid-19 ampun lawan virus corona varian baru.

WHO memperingatkan bahwa varian virus corona Omicron dapat menimbulkan risiko tinggi lonjakan infeksi di seluruh dunia. Tiap negara diminta mempercepat vaksinasi.

Varian Covid-19 Omicron menyebar ke banyak negara, termasuk Australia dan Inggris. Sejumlah negara seperti Filipina, memperketat aturan pembatasan aktivitas warga di luar rumah dan pelancong.

Teknologi kesehatan menjadi tren di tengah pandemi corona. Kemenkes menyiapkan aturan terkait rekam medis guna mengatasi tantangan dari sisi keamanan data.

Cucu usaha Garuda Indonesia, Garuda Daya Pratama Sejahtera (GDPS) mengembangkan Beyond Fresh untuk menata udara di rumah sakit. Ini mengadopsi teknologi ruangan kabin pesawat.

Warga Jakarta masih ragu menggunakan angkutan umum sehingga terjadi macet. Padahal, mobilitas masih kurang karena belum semua kantor memberlakukan work from office (WFO) 100%.