Aksi boikot produk - produk yang mendukung atau terafiliasi dengan Israel kian marak. Muncul kekhawatiran jika aksi tersebut terus berlanjut, maka akan berdampak bagi perekonomian nasional, termasuk p
Manajemen FAST mengungkapkan, aksi boikot terhadap produk-produk yang diduga terafiliasi atau mendukung Israel membuat perseroan mengalami penurunan penjualan dan transaksi bisnis.
Aksi boikot berdampak signifikan terhadap bisnis merek-merek waralaba Barat seperti McDonald's, KFC, dan Starbucks. McDonald's Mesir disebut penjualannya turun hingga 70%.
PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET) kembali menggadaikan sahamnya kepada PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) sebagai jaminan utang senilai Rp 2 triliun.
PLN gencar membangun SPKLU untuk mendukung ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, yang tersebar di berbagai lokasi strategis, termasuk di restoran cepat saji KFC.
KFC berkomitmen tidak menaikkan harga, serta tidak melakukan PHK. Selain itu, perusahaan juga akan terus berekspansi, dengan rencana membangun 30-40 gerai tahun depan.
PT Fast Food Indonesia Tbk akan menambah 25 gerai KFC dan dua gerai Taco Bell sampai akhir 2022. Tahun depan, perusahaan akan kembali menambah 35 gerai baru.
Hal ini dilakukan pengelola KFC melalui kerja sama Partnership Investor Owned Investor Operate (IO2) dengan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN.