Vale Indonesia akan menyelenggaraan RUPSLB pada 19 April 2024. Salah satu agendanya meminta persetujuan rights issue sebagai bagian dari divestasi 14% saham INCO kepada MIND ID.
Menteri ESDM Arifin Tasrif mengungkap rencana susunan direksi dan komisaris PT Vale Indonesia Tbk pasca-divestasi. MIND ID akan mendapatkan jatah 3 kursi komisaris dan 2 kursi direksi.
Kementerian ESDM mengatakan telah menyelesaikan dokumen perpanjangan kontrak karya (KK) PT Vale Indonesia TBk menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK).
Saham PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) hingga PT Vale Indonesia Tbk (INCO) marak dibeli investor asing pada perdagangan Rabu (13/3). Sedangkan, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) terbanyak dijual.
PT Vale Indonesia Tbk berencana menggelar Penambahan Modal dengan memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu atau rights issue melepas 603,44 juta saham dengan nilai nominal Rp 25 per saham.
Saham telekomunikasi PT Indosat Tbk (ISAT) dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) menjadi primadona investor asing bersama saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBCA).
MIND ID resmi menjadi pemegang saham mayoritas PT Vale Indonesia Tbk dengan porsi 34%. Selanjutnya PT Vale akan fokus pada beberapa hal, termasuk yang utama melanjutkan hilirisasi.
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan meminta agar perpanjangan KK PT Vale Indonesia menjadi IUPK dapat diberikan pekan ini. ESDM menyebut IUPK Vale tengah dikoordinasikan dengan Kemenkeu.
MIND ID resmi menjadi pemegang saham mayoritas PT Vale Indonesia Tbk. Pakar menilai dengan dikuasai MIND ID hilirisasi di raksasa nikel Indonesia ini dapat lebih digenjot.
MIND ID resmi menjadi pemegang saham mayoritas PT Vale Indonesia Tbk. Vale telah lama menggali potensi nikel di Indonesia, tepatnya sejak tahun 1920-an atau 48 tahun sebelum perusahaan resmi berdiri.
Kalangan analis berpendapat divestasi 14% saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) kepada holding industri pertambangan BUMN, MIND ID bakal menjadi katalis negatif untuk saham emiten tambang nikel tersebut.
Dengan disepakatinya transaksi divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk, MIND ID resmi menjadi pemegang saham mayoritas dan kesepakatan block voting antara Vale Canada Limited dan Sumitomo dibatalkan.
PT Vale Indonesia Tbk (INCO) berencana menambah modal melalui skema hak memesan efek terlebih dahulu atau rights issue. Aksi korporasi itu dilakukan usai MIND ID mengakuisisi 14% saham INCO.