Studi Rampung, Pertamina Selangkah Lebih Dekat Kelola Blok Masela

Muhamad Fajar Riyandanu
5 Desember 2022, 18:15
blok masela, pertamina, shell, inpex
Pertamina Hulu Energi
Ilustrasi.

"Tahap pertama adalah Inpex dengan Pertamina, ini harus diselesaikan dulu. Gak boleh perusahaan lain masuk, kalau proses ini sudah selesai baru perusahaan lain baru bisa dibicarakan," kata Tutuka menjelaskan.

Sebelumnya diberitakan, pemerintah mengupayakan konsorsium pengelola Blok Masela rampung akhir tahun ini. Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto menyampaikan pengganti Shell di Blok Masela terdiri dari ada dua atau tiga perusahaan.

Dwi mengatakan bahwa sejauh ini sudah ada beberapa perusahaan migas yang berpeluang untuk menggarap Blok Masela, mereka adalah Pertamina, Petronas dan ExxonMobil. Perusahaan migas asal Cina, PetroChina Company Limited, juga dikabarkan berminat untuk masuk ke dalam konsorsium pengelolaan Blok Masela.

Perusahaan-perusahaan tersebut digadang-gadang merupakan calon mitra pengembang Pertamina dalam mengakuisisi 35% hak PI pengelolaan Proyek Abadi LNG Blok Masela dari Shell.

Mereka bakal membentuk konsorsium untuk bekerja sama dengan Inpex Coorporation selaku operator Blok Masela. Konsorsium tersebut akan dipimpin oleh Inpex sebagai pemegang saham mayoritas di proyek LNG Masela.

"Iya, pihak-pihak ini. Termasuk (PetroChina), Petronas termasuk," kata Dwi di sela-sela acara The 3rd International Convention on Indonesian Upstream Oil and Gas (IOG) 2022 di Nusa Dua, Bali pada Rabu (23/11).

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...