SKK Migas Minta Chevron Mengebor 100 Sumur di Blok Rokan

Image title
20 Maret 2020, 16:49
chevron, pertamina, skk migas, blok rokan
Chevron
Ilustrasi, penjualan minyak perdana Blok Rokan dari Chevron ke Pertamina. Chevron akhirnya berencana investasi di Blok Rokan pada tahun ini. SKK Migas pun menargetkan Chevron mengebor 100 sumur hingga alih kelola ke Pertamina pada Agustus 2021.

Lebih lanjut, Sonitha mengatakan Chevron dan SKK Migas terus bekerja sama untuk menjalankan arahan pemerintah ke dalam kerangka teknis pelaksanaan. Sebelumnya, Chevron ogah berinvestasi di Blok Rokan pada tahun ini karena kontrak perusahaan itu bakal habis pada Agustus tahun depan.

Selain enggan berinvestasi, Chevron juga sulit bersepakat dengan Pertamina terkait transisi Blok Rokan. Padahal, Pertamina telah menawarkan investasi untuk mengebor minimal 20 sumur di blok tersebut pada tahun ini.

Pertamina bahkan berniat membeli hak partisipasi Chevron agar bisa memulai investasi di blok tersebut. Pengeboran memang perlu dilaksanakan di blok yang berada di Riau itu untuk mempertahankan produksi.

Jika tidak, produksi Blok Rokan bakal terus menurun. Pertamina memproyeksi produksi minyak Blok Rokan turun 13% dari target tahun ini 160 ribu barel per hari (bopd) menjadi 140 ribu bopd.

Sedangkan SKK Migas memproyeksi produksi Blok Rokan turun hingga 15 ribu per tahun jika tak ada pengeboran sumur. Padahal, produksi Blok Rokan tahun ini sudah diproyeksi turun dari tahun lalu sebesar 190 ribu bopd menjadi 160 ribu bopd.

Sejak dikelola oleh Chevron dari 1971 hingga 31 Desember 2017, total produksi Blok Rokan mencapai 11,5 barel minyak. Produksi tersebut berasal dari 96 lapangan migas dengan tiga lapangan utama, yaitu Duri, Minas, dan Bekasap.

(Baca: Chevron - Pertamina Buntu, Pemerintah Ambil Alih Transisi Blok Rokan)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...