Memahami Cara Merawat Tanaman Semangka di Iklim Tropis

Annisa Fianni Sisma
29 Desember 2022, 20:24
cara merawat tanaman Semangka
PEXELS
Ilustrasi, Semangka.

Buah semangka yang siap dipanen memiliki ciri-ciri yakni warnanya mengkilap, buah membesar, tangkai daun mulai layu, dan buah berbunyi berat saat ditepuk.

3. Penyiangan

Cara merawat tanaman Semangka berikutnya adalah dengan melakukan penyiangan. Penyiangan diperlukan untuk memastikan tak ada daun yang menyerap nutrisi berlebihan yang menjadi parasit bagi daun lain.

Cara melakukan penyiangan yakni dengan membersihkan lahan pertanian dari sampah-sampah. Sampah tersebut dapat berupa tanaman yang membusuk, plastik, rumput liar, alumunium foil, kaleng, sampah kaca, dan lain sebagainya.

Gunakan gunting untuk memotong daun yang layu, rusak, tidak segar, menguning. Daun-daun tersebut adalah daun yang sudah tidak sehat lagi dan sudah terkena penyakit atau bakteri yang hanya akan menyerap nutrisi berlebih milik tanaman Semangka. Pemilik pun harus rutin mengecek adanya daun itu.

Potong daun-daun dengan kriteria di atas agar tidak menular ke bagian batang maupun daun lainnya. Daun-daun yang sudah dipotong kemudian dibuang dan daun lain dalam tanaman tersebut pun terhindar dari penyakit yang sudah menulari daun yang menguning tadi.

Lakukan penyiangan setiap 2 hingga 3 minggu sekali. Namun, jika ada daun yang sudah menguning jangka waktu itu, maka sebaiknya segera potong daun tersebut.

4. Pembasmian Hama dan Penyakit

Cara merawat tanaman Semangka berikutnya yakni mencegah adanya hama dan penyakit. Semangka termasuk buah yang rawan terserang gangguan baik dari hewan maupun hama.

Pemilik harus melakukan penyemprotan dengan bahan pembasmi hama dan penyakit yang ramah lingkungan agar berhasil membersihkan hama. Dosisnya harus sesuai agar tidak menjadi racun bagi tanaman.

CARA MERAWAT TANAMAN SEMANGKA
CARA MERAWAT TANAMAN SEMANGKA (PEXELS)
 




5. Penyiraman Tanaman Semangka

Cara merawat tanaman Semangka berikutnya adalah dengan melakukan penyiraman tanaman. Jaga kondisi tanah tetap lembab secara konsisten.

Hal ini perlu dilakukan selama beberapa kali sejak penanaman pertama hingga buah semakin besar seperti bola tenis. Kemudian, pemilik hanya cukup menyirami tanaman semangka di bagian atas tanah ketika pada bagian itu terasa kering.

Semangka cukup disirami setiap 3 (tiga) hari sekali atau sesuai dengan kondisi cuaca. Namun jika kondisi tanaman semangka terlalu kering, maka menyiramnya dengan air dan membuatnya sedikit lembab lebih dianjurkan.

Kondisi yang ideal bagi tanaman Semangka yakni cukup lembab yang artinya tidak terlalu kering dan tidak terlalu basah akan membuat tanaman Semangka tumbuh dengan baik. Akhirnya, buah yang dihasilkan pun manis dan segar.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...