Indonesia bertekad menjadi pelopor dalam pengelolaan sampah regional dengan target 100% sampah, termasuk plastik, terkelola dengan baik pada tahun 2029.
Menteri LH Hanif Faisol Nurofiq mengatakan Indonesia tetap melanjutkan target pengelolaan sampah dengan atau tanpa perjanjian global, serta beriringan dengan masalah nasional lainnya.
Deputy Director Dietplastik Indonesia, Rahyang Nusantara, justru melihat perbedaan komitmen Pemerintah Indonesia dalam perjanjian internasional bertentangan dengan posisi Indonesia sesungguhnya.
Sebelas diplomat dari berbagai negara menilai posisi Brasil kini lebih sejalan dengan produsen minyak besar dalam putaran negosiasi saat ini mengenai perjanjian global baru tentang plastik.
International Pollutants Elimination Network (IPEN) menilai kehadiran para pengamat justru dibatasi dan hanya dijadikan penonton dalam negosiasi di Forum Plastik Dunia yang berlangsung di Jenewa.
Aktivis was-was 234 pelobi dari industri minyak, petrokimia, dan plastik hadir dalam acara negosiasi untuk kurangi plastik. Para pelobi berupaya mengusulkan solusi jangka pendek.
Youth Plastic Action Network (YPAN) membahas berbagai skenario tata kelola plastik untuk mengatasi polusi plastik dan mendorong perubahan perilaku dalam konsumsi plastik.
Penelitian dari Cornell University pada 2024 lalu menunjukkan, masyarakat Indonesia menjadi konsumen mikroplastik terbanyak, yaitu 15 gram mikroplastik setiap bulan atau setara dengan 3 kartu kredit.