Jalan Panjang Divestasi Shell di Blok Masela Setelah CCUS Jadi Syarat

Happy Fajrian
30 Desember 2021, 12:12
Shell, blok masela, proyek abadi
Arief Kamaludin|KATADATA
Shell.

Proyek yang diperkirakan menelan biaya sekitar US$ 18-20 miliar (Rp 256-285 triliun) mencakup unit FPSO besar, serta pipa saluran air dalam dari ladang Abadi ke fasilitas liquefaction yang diusulkan di Yamdena di Kepulauan Tanimbar.

Sementara itu Lapangan Abadi mengandung karbondioksida (CO2) berat. Sehingga penambahan fasilitas penangkapan karbon atau CCUS akan membuat proyek ini menjadi kurang menarik secara komersial.

Namun dorongan yang semakin besar terhadap dekarbonisasi, terutama di antara perusahaan Jepang, membuat pengembangan Lapangan Abadi hampir mustahil tanpa memasukkan fasilitas CCS.

Sebelumnya pada Agustus lalu Inpex mengatakan bahwa mereka tidak berencana untuk mengambil keputusan investasi final sampai sekitar tahun 2024-2025, atau dua tahun lebih lambat dari target sebelumnya yakni pada tahun 2022-2023.

Inpex menyebut penundaan ini disebabkan pandemi Covid-19 yang telah mengganggu pekerjaan survei lokasi sebelum front-end engineering and design (FEED). Selain itu rencana pengembangan proyek juga harus dirancang ulang untuk memasukkan fasilitas CCUS.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...